PENINGKATAN PERTUMBUHAN TANAMAN KEDELAI EDAMAME (GLYCIN MAX (L) MERRILL) MELALUI PEMBERIAN KOMBINASI CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA (CMA) DAN PUPUK KIMIA
Keywords:
Cendawan Mikoriza Arbuskula, Kedelai Edamame, Pupuk kimiaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari pemberian dari kombinasi Cendawan mikoriza arbuskula (CMA) dan pupuk kimia terhadap pertumbuhan tanaman kedelai edamame (Glycin max (L) Merrill). Penelitian ini bersifat eksperimental dengan 3x pengulangan, setiap pengulangan terdiri atas 5 tanaman. Penelitian ini memiliki 4 perlakuan, yaitu: M1K1(5 ton/ha), M1K2(10 ton/ha), M1K3 (15 ton/ha), M1K4 (20 ton/ha). Data hasil penelitian dianalisis deskriptif. Data pertumbuhan terdiri atas tinggi tanaman, jumlah daun, dan jumlah cabang produktif. (10 ton/ha). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kombinasi dari CMA (Cendawan mikoriza arbuskula) dan pupuk kimia menunjukkan hasil pertumbuhan yang paling baik dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Hasil pertumbuhan yang paling baik terdapat pada pemberian M1K4 (kombinasi CMA dan pupuk kimia 2 gr per tanman).
References
Farida, R. 2011. Pengaruh Pemberian Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) dan Dosis Pupuk Kandang Ayam terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung.IPB. Bogor. hal.38-40.
Jian Y. Situation of Soybean Production and Research in China. Tropical Agriculture Research Series. 1984. 17: 66-72.
Marsono dan Lingga, P. 2001. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Edisi Revisi. Penebar Swadaya. Jakarta.
Muis, Asmary, dkk. 2013. Pengaruh inokulasi mikoriza arbuskula terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai (Glycine max (l.) Merrill) pada berbagai interval penyiraman. Jurnal Vegetalika Vol.2 No.2, 2013 : 7-20.
Moelyohadi, Yopie,dkk. 2012. Pemanfaatan Berbagai Jenis Pupuk Hayati pada Budidaya Tanaman Jagung (Zea mays. L) Efisien Hara di Lahan Kering Marginal. Jurnal Lahan Suboptimal. ISSN 2252-6188 Vol. 1, No.1: 31-39, April 2012
Yusnaini, S. 2009. Keberadaan Mikoriza Vesikular Arbuskula Pada Pertanaman Jagung yang diberi Pupuk Organik dan Anorganik jangka panjang. J. Tanah Trop. 14(3):253-256.
Yuliar. 2006. Program Penelitian Nutrisi Hayati untuk Keseimbangan Ekosistem.
Peneliti Utama Bidang Mikrobiologi, Pusat Penelitian Biologi-Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Bogor.
Konovsky, J. Edamame: The Vegetable Soybean, Understanding the Japanese Food and Agrimarket. 1994.
Nurman, 2013. Cara Menanam Edamame. http://teknologitepatguna.blogspot.co.id/2013/09/cara-menanam-edamame.html. Diakses pada tanggal 28 Mei 2016).
Zufrizal, 2008. 10-panduan-lengkap-cara budidaya-edamame kedelai jepang berkualitas. http://www.ruangtani.com/10 panduan- lengkap- carabudidaya- edamame kedelai-jepang-berkualitas. (Diakses pada tanggal 28 Mei 2016).