SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT KUCING DENGAN METODE NAÏVE BAYES
Keywords:
Sistem Pakar, Penyakit Kucing, Naïve BayesAbstract
Kesehatan kucing merupakan salah satu hal yang diinginkan oleh para pecinta kucing. Namun, kurangnya pengetahuan dan pengalaman pemilik kucing terhadap kesehatan hewan kesayangannya itu membuat mereka membutuhkan bantuan dokter hewan untuk mengatasi masalah kesehatan yang dialami oleh hewan peliharaannya. Minimnya keberadaan dokter hewan maupun klinik hewan, serta keterbatasan waktu yang dimiliki oleh dokter hewan dalam memberikan bantuan membuat pemilik kucing mengalami kesulitan untuk memeriksa hewan kesayangannya ketika sakit. Permasalahan dari penelitian ini yaitu terletak pada kurangnya pengetahuan yang dimiliki oleh pemilik kucing tentang penyakit yang dialami oleh hewan kesayangannya itu dapat mengakibatkan kesalahan diagnosa serta penanganan yang tidak sesuai. Dari kendala dan permasalahan tersebut mendorong peneliti untuk membuat suatu sistem yang dapat mengatasinya. Sistem ini berupa sistem pakar dengan metode Naïve Bayes, yang merupakan metode pengklasifikasian peluang daripada class penyakit berdasarkan peluang setiap parameter gejala pada setiap class penyakit tersebut sehingga didapatkan diagnosa penyakit kucing tanpa harus menemui dokter hewan/seorang pakar. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu didapatkan hasil berupa jenis penyakit kucing yang disertai dengan persentase peluang berdasarkan gejala yang dialami kucing menggunakan sistem pakar dengan menerapkan metode Naïve Bayes dengan menghitung peluang penyakit kucing berdasarkan gejala yang dialami oleh kucing, selain itu sistem pakar ini juga memberikan solusi berdasarkan diagnosa penyakit kucing tersebut.
References
Kusumadewi, Sri. 2003. Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya). Yogyakarta : Graha Ilmu
Setiawan, W., & Ratnasari, S. 2014. Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Mata Menggunakan Naïvebayes Classifier. ISSN : 2407 – 1846.