PENERAPAN MODEL FAMILY CENTERED CARE UNTUK MENINGKATKAN PERAN KELUARGA DALAM MENYEDIAKAN MAKANAN PENDAMPING ASI PADA BAYI USIA 6 -12 BULAN DI KOTA KEDIRI
Keywords:
Peran Keluarga, Makanan Pendamping ASI, bayi usia 6 – 12 bulan, Family Centered CareAbstract
Makanan mempunyai peranan penting dalam tumbuh kembang anak, karena kebutuhan anak berbeda dengan orang dewasa. Hal yang paling penting dalam pemberian makanan anak adalah makanan apa yang diberikan, kapan waktu pemberian dan dalam bentuk yang bagaimana makanan itu diberikan. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui perbedaaan peran keluarga dalam penyediaan makanan pendamping ASI sebelum dan sesudah penerapan model Family Centered Care. Metode yang digunakan pre experimental design dengan rancangan pre test and post test group design. Sampel dengan teknik total sampling sebanyak 50 responden. Analisa data dengan menggunakan uji statistic wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan dengan nilai p = 0,000. Hal ini menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan tentang perang keluarga dalam penyediaan makanan pendamping ASI sebelum dan sesudah penerapan model Family Centered Care. Kelompok keluarga dengan bayi usia 6 -12 bulan merupakan usia yang rawan akan masalah gizi sehingga perlu disikapi serius oleh Puskesmas, untuk melakukan skrining awal dengan memberikan edukasi serta monitoring sebagai bentuk pencegahan peningkatan angka kejadian malnutrisi.
References
Asdan,2008. Analisa Faktor – Faktor Mempengaruhi Pemberian Makanan Pendamping ASI Dini di kecamatan Pndan Kabupaten Tapanuli Tengah
Brown,KH,Dewey,K,Allen,L.1998. Breast-feeding and Complentary Feeding, Complementary Feeding of Young Children in Devaloping Countries: A Review of Curent Scientific Knowledge. Genewa: World Health Organization.1998.h.15-7
Cogil,B,2001.Anthropometry Indicators Measurement Guide.Food and Nutrition Technical Assistance. Washington DC
Dennis Z.Kuo,Amy J.Houtrow,dkk,2012. Family – Centerd Care: Current Aplications and Future Directions in Pediatric Health Care, Matern Child Health J:16(2):297-305
Depkes RI, 2010. Laporan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2010 Bidang Biomedis. Jakarta:Badan Litbangkes, Depkes RI,2010
Depkes RI,2006.Pedoman Umum Pemberian Makanan Pendamping ASI Lokal. Depkes RI:Bhakti Husada
Efendi F, Makhfudli,2009.Keperawatan Kesehatan Komunitas dalam Praktek dan Teori Keperawatan, Jakarta: Salemba Medika
Eka Intan Fitriana, Julius Azar dkk, 2013. Dampak Usia Pertama Pemberian Makanan Pendamping ASI terhadap Status Gizi Bayi Usia 8- 12 bulan di kecamatan Seberang Ulu I Palembang, Jurnal Sari Pediatri,Vol 15,No 4
Fiedman MM,Bowden VR & Jones EG,2010. Buku Ajar Keperawatan Keluarga:Riset,Teori dan Praktik (Ed 5).Jakarta:EGC
Firedman MM, Bowden VR&Jones EG,2003. Family Nursing:research,theory,and practice (5th ed). New Jersey. Pearson education Inc.USA
Hartono Andry, 2006. Terapi Gizi dan Diet Rumah Sakit, Jakarta:EGC
Herbold, Nancie,2013. Buku Saku Nutrisi,Jakarta:EGC
Keputusan Menteri Kesehatan RI. No 829/MENKES/SK/VII/1999 tentang persyaratan kesehatan perumahan.Jakarta:Depkes RI
Kristianto, Y.,Yulistyarini.T,2013.Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Ibu dalam Pemberian Makanan Pendamping ASI Pada Bayi Umur 6 – 36 Bulan,Jurnal Volume 6 Nomor 1. Stikes Babtis Kediri
Lailina Mufida, Tri Dewanti dkk, 2015. Prinsip Dasar Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) untuk Bayi Usia 6 – 24 bulan, Jurnal Pangan dan Agro Industri Vol 3 No 4p.1646-1651
Melfin Julianti G,Tri Nurmiyati, 2015. Hubungan Pemberian MP-ASI dengan Status Gizi Bayi Usia 6-24 bulan di Puskesmas Curug Kabupaten Tangerang,Jurnal Bina Cendekia Kebidanan Vol 1 No1
Notoadmodjo, 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo, 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo,2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu. Rineka Cipta. Jakarta
Nursalam, 2013. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Jakarta: Salemba Medika
Peraturan Pemerintah RI,2012. Peraturan Pemerintah RI Nomor 33 tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif
Purnamasari,2014. Optimasi Kadar Kalori dalam Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). Jurnal Pangan dan Agroindustri. Vol 2 No 3 p.19-27
Rika Septiana, R Sitti dkk, 2010. Hubungan antara Pola Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) dan Status Gizi Balita Usia 6 – 24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Gedong Tengen Yokyakarta, Jurnal Kesmas vol 2 No 2:76-143
Ririn P,Heri dkk,2011. Role Attainment Ibu dalam Pemberian MP-ASI dengan Peningkatan Berat Bayi Usia 6-12 bulan, Jurnal Ners Vol 11 No 2 Oktober 2016:170-175
Ririn Pajriyati, Kadar Kuswadi, 2013. Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Makanan Bergizi dengan Pemberian Makanan Pendamping ASI, E- Jurnal Obstretika Vol 1 No 1
Setiadi, 2013. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta: EGC
Soekirman, 2010. Ilmu Gizi dan Aplikasinya Untuk Keluarga dan Masyarakat, Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Suhardjo, 2000. Pemberan Mkanan pada Bayi dan Anak. Kanisius. Yogyakarta
Vitria Erlinda,2015. Penerapan Model Family Centered Nursing Terhadap Pelaksanaan Tugas Kesehatan Keluarga Dalam Pencegahan ISPA pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Tiga Kabupaten Aceh Besar, Jurnal Kesedokteran Yarsi 23(2):165-186
WHO,2003.Global Strategy for Infant and Young Child. World Health Organization.Geneva