PENDAMPINGAN PEMBUATAN DESAIN KEMASAN DAN PEMASARAN BERAS “LERAN” DI DESA LERAN WETAN KECAMATAN PALANG KABUPATEN TUBAN
Keywords:
Beras Leran, Digital Marketing, Kemasan, SentaniAbstract
Di Kabupaten Tuban, salah satu sentra beras adalah Desa Leran Wetan dan Leran Kulon. Beras “Leran” dikenal memiliki kualitas yang baik, baik secara fisik yang memiliki bulir utuh, berwarna putih alami dengan rasa yang enak dan pulen. Banyak pedagang besar di desa ini diikuti dengan tingkat persaingan yang cukup ketat. Oleh karena itu perlu stategi pemasaran yang baik untuk menunjang keberlangsungan usaha perdagangan beras ini. Salah satu faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen adalah kemasan. Permasalahan mitra yaitu produk beras yang dihasilkan masih dikemas dalam kemasan plastik polos, sehingga tidak menarik dan tidak mengandung informasi apapun terkait produk yang dipasarkan. Selain itu, pemasaran produk mitra masih belum kontinyu, hanya didasarkan pada pesanan yang dating. Oleh karena itu tim mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan melakukan pendampingan pembuatan desain kemasan dan pemasaran produk beras “Leran”. Sehigga memberikan ketrampilan mitra dalam menghasilkan produk beras dengan kemasan yang lebih baik, menarik, dan informatif, serta memberikan ketrampilan mitra dalam hal digital marketing. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pelatihan, praktik, dan pendampingan. Hasil yang diperoleh adalah produk beras dikemas dalam kemasan dengan desain kemasan produk yang menarik dan informatif, serta akun media sosial dan E-Commerce untuk pemasaran produk. Kemasan produk dengan nama Produk “Sentani” dan media sosial yang dibuat antara lain instagram, tiktok, facebook, whatsapp dan market place / E-Commerce meliputi Whatsapp, shopee, dan tokopedia
References
M. Aprillia, “JARINGAN SOSIAL PRODUSEN BERAS DI DESA LERAN KULON KECAMATAN PALANG KABUPATEN TUBAN,” Paradigma, vol. 11, no. 1, 2022.
D. A. Rizki, J. M. Munandar, and M. S. Andrianto, “Analisis persepsi konsumen dan strategi pemasaran beras analog (analog rice),” J. Manaj. dan Organ., vol. 4, no. 2, pp. 144–162, 2013.
F. Septya, S. Widayanti, S. Sudiyarto, and I. T. Amir, “Struktur dan perilaku pasar beras Surabaya,” Agridevina Berk. Ilm. Agribisnis, vol. 7, no. 1, pp. 27–39, 2018.
F. A. Augustinah, “Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas dan Kemasan beras koperasi di Mojokerto,” J. Ilmu Adm. Media Pengemb. Ilmu dan Prakt. Adm., vol. 11, no. 3, pp. 533–544, 2014.
W. Dewayani, “Efek Jenis Kemasan terhadap Kualitas Gabah dan Beras Varietas Cigeulis,” 2013.
F. D. Anggraeni, M. S. Bija, A. T. Wardana, and J. M. Bupu, “Strategi perluasan pemasaran beras kemasan dan pelatihan pembukuan sederhana di UMKM Dewi Sri Desa Glanggang Kecamatan Pakisaji,” J. Apl. Dan Inov. Ipteks SOLIDITAS, vol. 5, no. 1, pp. 128–135, 2022.
Y. Yusuf, A. Amrullah, and A. N. Tenriawaru, “Perilaku konsumen pada pembelian beras di Kota Makassar,” J. Sos. Ekon. Pertan., vol. 14, no. 2, 2018.
E. Lisarini, “PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP KEMASAN BERAS PANDANWANGI BERLOGO SERTIFIKASI INDIKASI GEOGRAFIS,” AGROSCIENCE, vol. 10, no. 1, pp. 1–11, 2020.
I. P. A. Natha, “ANALISIS DESAIN ILUSTRASI KEMASAN BERAS ECOKO GREEN PROJECT MELALUI KAJIAN SEMIOTIKA,” DESKOVI Art Des. J., vol. 3, no. 2, pp. 99–103, 2020.
D. Risana, “Pelatihan Keterampilan Mendesain Kemasan Dan Branding Dalam Penjualan Produk (Beras Setra Ramos) Di Wilayah Ciawi Kabupaten Tasikmalaya,” Aptekmas J. Pengabdi. Pada Masy., vol. 4, no. 4, pp. 101–106, 2021.
E. Sulistyowati, “Kesadaran Hukum Konsumen Terhadap Pencantuman Label Pada Kemasan Beras,” Novum J. Huk., vol. 7, no. 1, 2020.
E. F. Suprapto and D. S. Donoriyanto, “DESAIN KEMASAN BERAS MERAH DESA TELUK PANDAN,” Tekmapro J. Ind. Eng. Manag., vol. 18, no. 1, pp. 25–34, 2023.
S. A. A. T. Syahrir, “Preferensi konsumen beras berlabel (consumer’s preferences for labeled rice),” Agriekonomika, vol. 4, no. 1, pp. 10–21, 2015.
A. N. N. Chamim, Y. Ardiyanto, and M. A. Fawwaz, “PENGGUNAAN APLIKASI E-COMMERCE UNTUK PEMASARAN PRODUK BAGI PEDAGANG MANDIRI DI MASA PANDEMI,” 2021.
