STUDI PEMANFAATAN LIMBAH CAIR TAPIOKA UNTUK PRODUKSI NATA DE CASSAVA OLEH Acetobacter xylinum

Authors

  • Diella Chrisantya Yudha Universitas Kristen Duta Wacana
  • Catarina Aprilia Ariestanti Universitas Kristen Duta Wacana
  • Tri Yahya Budiarso Universitas Kristen Duta Wacana

Keywords:

Acetobacter xylinum, fermentasi, limbah cair tapioka, mutu, nata de cassava

Abstract

Limbah cair tapioka yang dilepaskan ke lingkungan dapat menyebabkan penurunan  kualitas perairan dan menimbulkan bau tidak sedap. Untuk mengurangi beban cemaran ini, dapat dilakukan pemanfaatan kandungan nutrisi yang terdapat dalam limbah cair tapioka sebagai bahan pembuatan nata de  cassava dengan penambahan starter Acetobacter xylinum. Acetobacter xylinum merupakan golongan bakteri selulosa yang dapat mempolimerisasi glukosa yang terdapat dalam limbah cair tapioka untuk membentuk nata. Pembuatan nata dibagi menjadi 3 tahap, yaitu persiapan substrat limbah cair tapioka, penambahan starter, dan pemanenan nata de cassava. Dalam pemanfaatan limbah cair tapioka sebagai nata de cassava dibutuhkan adanya pengujian mutu kimia dari limbah cair tapioka dan nata de cassava untuk mengetahui kelayakan limbah cair tapioka sebagai media untuk produksi nata de cassava. Melalui hasil penelitian didapatkan bahwa kondisi substrat yang baik dapat memberikan hasil yang optimal dalam pembentukan nata de cassava seperti yang ditunjukkan pada hasil nampan 1. Nampan 1 memiliki pH mendekati 4 yang dapat mendukung aktivitas bakteri selulosa dalam menghasilkan serat, ketebalan, dan berat basah yang paling optimal dibandingkan dengan nampan lainnya.  

References

[1] Shobib, A., Fatarina, E., & Prasetiyo, J. A. (2019). Nata De Cassava From Rengginang Liquid Waste Using Acetobacter Xylium. Neo Teknika, 5 (2), 2–7.
[2] Badan Litbang Pertanian. (2011). Produksi Nata de Cassava dengan Substrat Limbah Cair Tapioka. Sinartani, 3430, 6–10.
[3] Masri, M., Irhamniah, Ulfa, T. A. L., Rusny. (2020). Comparison of Nata Quality from Cassava Peels (Manihot esculenta), Ladyfinger Bananas Peels (Musa acuminate Colla), and Durian Peels (Durio zibethinus). Journal of Islamic Science and Technology, Vol. 6, Nomor 1. Makassar: Alauddin University.
[4] Endar Puspawiningtiyas, A. M. (2013). Kajian Awal Pemanfaatan Limbah Tepung Tapioka sebagai Substrat Pembuatan Nata (Pre-eliminary Study of Useful of Cassava Flour Waste as Substrat in Nata de cassava Production). Techno, 14(2), 42–52.
[5] Cesaria, R. Y., Wirosoedarmo, R., & Suharto, B. (2014). Pengaruh Penggunaan Starter terhadap Kualitas Fermentasi Limbah Cair Tapioka sebagai Alternatif Pupuk Cair. Jurnal Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 1(2), 8–14.
[6] Mayang, Yenti., Asnurita., I Ketut Budaraga. (2017). Pengaruh Konsentrasi Starter Acetobacter xylinum terhadap Mutu Nata de Cucumber. Jurnal Pertanian UMSB , Vol. 1, Nomor 2.
[7] Putriana, I. (2013). Mutu Fisik , Kadar Serat dan Sifat Organoleptik Nata de Cassava Berdasarkan Lama Fermentasi Physical quality , Dietary Fiber and Organoleptic Characteristic from Nata de Cassava Based time of Fermentation. 04(07).
[8] Steffie, Ratuca., Rahayuni, Arintina. (2013). Pengaruh Pemberian pH Substrat terhadap Kadar Serat, Vitamin C, dan Tingkat Penerimaan Nata de Cashew. Journal of Nutrition College, Volume 2, Nomor 1.
[9] Bernanetha, Prilly N., Diananto P. (2018). Pembuatan Plastik Biodegradable Nata de Cassava sebagai Bahan Edible Film Ramah Lingkungan. Jurnal Rekayasa Lingkungan, Vol. 18, Nomor 1. Yogyakarta: Institut Teknologi Yogyakarta.
[10] Badan Standarisasi Nasional. (1992). Syarat Mutu Nata dalam Minuman Kemasan (SNI 012881-1992). Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
[11] Sutanto, A. (2012). Pineapple Liquid Waste as Nata de Pina Raw Material. Makara, Teknologi, 16 (1), 63-67.
[12] Utami, Sri., Siti., dan Susanti. (2018). Deteksi Escherichia coli pada Jamu Gendong di Gunungpati degan Medium Selektif Diferensial. Life Science. 7(2), 73–81.
[13] Afrizal, Agung Purwanto. (2011). Pemanfaatan Selulosa Bakterial Nata de coco sebagai Adsorban Logam Cu (II) dalam Sistem Berpelarut Air. Mesomeri, 1, 27-32.
[14] Hamad, A., Andriyani, N. A., Wibisono, H., & Sutopo, H. (2011). Pengaruh Penambahan Sumber Karbon Terhadap Kondisi Fisik Nata De Coco. Techno, 12(2), 74–77.
[15] Marwati, H, S. dan Ratri H. (2013). Pengaruh Konsentrasi Gula dan Starter terhadap Mutu Teh Kombucha. Jurnal Teknologi Pertanian. 08 (02):49-53.

Additional Files

Published

2021-10-04

How to Cite

Diella Chrisantya Yudha, Catarina Aprilia Ariestanti, & Tri Yahya Budiarso. (2021). STUDI PEMANFAATAN LIMBAH CAIR TAPIOKA UNTUK PRODUKSI NATA DE CASSAVA OLEH Acetobacter xylinum. Prosiding SNasPPM, 6(1), 757–763. Retrieved from http://prosiding.unirow.ac.id/index.php/SNasPPM/article/view/1013