FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS TURI KABUPATEN LAMONGAN

Authors

  • Kustini Kustini Universitas Islam Lamongan
  • Husnul Muthoharoh Universitas Islam Lamongan

Keywords:

Faktor-faktor, kelas ibu hamil

Abstract

Kelas ibu hamil merupakan sarana belajar kelompok yang membahas tentang kehamilan, persalinan, nifas, perawatan bayi dan lain-lain, namun pada pemanfaatan kelas ibu hamil masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi pelaksanaan kelas ibu hamil diPuskesmas Turi kabupaten Lamongan tahun 2019  Desain penelitian survei sampel ini adalah cross sectional menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jumlah sampel 110 ibu hamil secara systematic random sampling. Analisis data meliputi análisis univariat, bivariat (chi-square) dan multivariat (poisson regresi). Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada pengaruh antara petugas kesehatan p-value : 0,00 <  α 0,05, sarana prasarana p-value : 0,00 <  α 0,05, motivasi ibu hamil p-value : 0,00 <  α 0,05,  dukungan suami p-value : 0,00 <  α 0,05, serta pengetahuan ibu p-value : 0,00 <  α 0,05 dengan partisipasi ibu mengikuti pelaksanaan kelas ibu hamil, namun hasil multivariat menunjukkan dukungan suami adalah factor yang paling dominan berpengaruh terhadap pelaksanaan kelas ibu hamil dengan nilai B 0,359 Dukungan suami merupakan factor yang paling dominan perpengaruh terhadap pelaksanaan kelas ibu hamil. Upaya peningkatan dukungan suami untuk mengikuti pelaksanaan kelas ibu hamil dengan meningkatan pengetahun suami serta meningkatkan semua komponen pendukung pelaksanaan kelas ibu hamil di Puskesmas Turi Kabupaten Lamongan

References

[1] Ana Wigunantiningsih. 2014. Indeks kepuasan Ibu hamil berdasarkan faktor – faktor yang mempengaruhi pelayanan kelas ibu hamil. Universitas Diponegoro
[2] Ayu Nurdiah. 2015. Analisis sistem pelaksanaan kelas ibu hamil di PKM analalak dan biaro Kabupaten agam. Undip
[3] Anisa dwi Yuni. 2013. Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan senam ibu hamil di wilayah PKM Purwokerto Barat.
[4] Azwar . (2008). Riset Kesehatan Dasar (p. 178). Jakarta.
[5] Jawa Timur, P. (2014). Upah Minimum Kabupaten/Kota di Lamongan Tahun 2014. Peraturan Gubernur Jawa Timur Tanggal 21 Nopember 2014 No.69 Tahun 2014 Tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota.
[6] Depkes RI. (2010). KIE Safe Motehrhood di Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
[7] Depkes RI. (2009). Pegangan Fasilitator Kelas Ibu Hamil Tahun 2009. In Pegangan Fasilitator Kelas Ibu Hamil (p. 72). Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
[8] Dinkes, B. (2014). Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2014. Jawa Timur.
[9] Dinkes, D. (2014). Profil Kesehatan Kota Lamongan Tahun 2014. Lamongan.
[10] Desi Wijayanti eko, 2014. Faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi program kelas ibu hamil oleh bidan desa di kab kendal. Universitas Diponegoro.
[11] Hastuti, P. S., Nugroho, H., & Usnawati, N. (2011). Efektifitas Pelatihan Kelas Ibu Hamil untuk Meningkatkan Pengetahuan, Sikap, Keterampilan dan Kunjungan Antenatal Care. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 2, 122–134.
[12] Julianto, E. (2009). Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan memilih penolong persalinan di Kecamatan Babul Rahmah Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2008. Universitas Sumatera Utara.
[13] Kemenkes RI. (2011). Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Tahun 2011. In Buku Pedoman Pelalaksanaan Kelas Ibu hamil (pp. 1–26). Jakarta.
[14] Kemenkes RI. (2013). Situasi Keluarga Berencana di Indonesia. In Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan (p. 14). Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
[15] Kusbandiyah, J. (2013). Analisis Implementasi Program Kelas Ibu Hamil oleh Bidan Puskesmas di Kota Malang. Universitas Diponegoro.
[16] Manuaba, I. C. (2008). Gawat-Darurat Obstetri-Ginekologi dan Obstetri-Ginekologi Sosial untuk Profesi Bidan. Jakarta: EGC.
[17] Notoatmodjo, S. (2010). Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.
[18] Prawirohardjo, S. (2009). Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. In Cetakan ketiga. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.
[19] Purwarini, D. (2012). Pengaruh Kelas Ibu hamil terhidap Pengetahuan dan Sikap Ibu dalam Kehamilan dan Persalinan di wilayah Puskesmas Gurah Kabupaten Kediri. Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
[20] Simanjuntak, T. (2008). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kelengkapan pemeriksaan kehamilan K4 di Puskesmas Kecamaan Pakuaji Tahun 2003. Universitas Indonesia.

Additional Files

Published

2019-09-21

How to Cite

Kustini, K., & Husnul Muthoharoh. (2019). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS TURI KABUPATEN LAMONGAN. Prosiding SNasPPM, 4(1), 107–114. Retrieved from http://prosiding.unirow.ac.id/index.php/SNasPPM/article/view/273