APLIKASI VERTICAL GARDEN SEBAGAI SOLUSI LAHAN TERBATAS PADA SEKOLAH DASAR NEGERI II RENGEL

Authors

  • Kresna Oktafianto Universitas PGRI Ronggolawe
  • Sriwulan Sriwulan Universitas PGRI Ronggolawe
  • Lilik Muzdalifah Universitas PGRI Ronggolawe
  • Dwi Oktafitria Universitas PGRI Ronggolawe
  • Kuntum Febriyantiningrum Universitas PGRI Ronggolawe
  • Riska Andriani Universitas PGRI Ronggolawe
  • Ahmad Zaenal Arifin Universitas PGRI Ronggolawe
  • Eriska Fitri Kurniawati Universitas PGRI Ronggolawe
  • Anggun Winata Universitas PGRI Ronggolawe
  • Annisa Rahmawati Universitas PGRI Ronggolawe
  • Hesti Kurniahu Universitas PGRI Ronggolawe
  • Arik Umi Pujiastuti Universitas PGRI Ronggolawe

Keywords:

Vertical garden, lahan terbatas, adiwiyata

Abstract

Sekolah Dasar Negeri II Rengel merupakan salah satu sekolah dasar yang ada ke Kecamatan Rengel Kabupaten Tuban yang merupakan calon Sekolah Adiwiyata. Sekolah Adiwiyata merupakan Program pemerintah yang bertujuan untuk mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam melakukan pelestarian lingkungan. Salah satu upaya yang perlu dilakukan untuk menjaga lingkungan adalah penghijauan lingkungan sekolah dengan cara pembibitan tanaman, penanaman tanaman toga, pemeliharaan tanaman dan pembuatan taman serta pengelolaan limbahan organik. Namun belum semua sekolah melakukan kegiatan lingkungan berbasis partisipatif secara optimal termasuk SDN II Rengel karena berbagai kendala diantaranya terbatasnya lahan dan keterampilan dalam membudidayakan tanaman. Oleh karena itu dibutuhkan solusi yang dapat dilakukan dengan pembuatan vertical garden (teknik budidaya tanaman secara vertikal). Solusi tersebut dapat dicapai dengan melalui 3 tahap yaitu: transfer IPTEK, pelatihan dan pendampingan. IPTEK yang akan ditransfer meliputi: 1) pemilahan sampahan organik yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat dan media budidaya tanaman secara vertikal, 2) pembuatan media tanam, pembibitan dan pindah tanam 3) pembuatan instalasi budidaya tanaman secara vertikal (vertical garden) menggunakan barang bekas dan (4) pendampingan perawatan tanaman berupa manajemen nutrisi dan pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT). Proses transfer IPTEK dilakukan dengan cara penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan. Berdasarkan hasil analisis angket yang diberikan kepada mitra, diketahui 83% peserta menyatakan puas terhadap penyampaian materi dan 94% peserta menyatakan akan mengaplikasikan pembuatan vertical garden ini.

References

A. M. Al-anwari, “Strategi Pembentukan Karakter Peduli Lingkungan Di Sekolah Adiwiyata Mandiri,” Ta’dib, vol. 19, no. 02, pp. 227–252, 2014, doi: 10.19109/tjie.v19i02.16.

H. Widodo, “Budaya Sekolah Adiwiyata ( Studi Kasus di SD Muhammadiyah Bodon Bantul Yogyakarta ),” Tajdidukasi, vol. 7, pp. 1–18, 2017.

I. Kebijakan et al., “Implementasi kebijakan pendidikan lingkungan hidup sekolah menengah atas negeri 11

semarang menuju sekolah adiwiyata,” 2012.

Y. D. Rahmah, “Implementasi Program Sekolah Adiwiyata (Studi pada Sekolah Dasar Negeri Manukan Kulon III/540 Kota Surabaya),” J. Adm. Publik Mhs. Univ. Brawijaya, vol. 2, no. 4, pp. 453– 757, 2014.

S. Nurhalizah, E. Endah, P. S. Ramadhani, and A. Mustofa, “Pelatihan Pengolahan Vertical Garden dan

Penggunaan Alat Kesehatan Masyarakat Di Dusun Samirono, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta,” J.

Pengabdi. Masy. MIPA dan Pendidik. MIPA, vol. 4, no. 1, pp. 33–41, 2020, doi: 10.21831/jpmmp.v4i1.34073.

I. K. Pradini, B. Sudjanto, and N. Nurjannah, “Implementasi Program Sekolah Adiwiyata Dalam Peningkatan

Mutu Pendidikan Di Sdn Tanah Tinggi 3 Kota Tangerang,” J. Green Growth dan Manaj. Lingkung., vol. 7, no. 2, pp.

–132, 2019, doi: 10.21009/jgg.072.03.

Y. Dasrita, Z. Saam, B. Amin, and Y. I. Siregar, “Kesadaran Lingkungan Siswa Sekolah Adiwiyata,” Din. Lingkung. Indones., vol. 2, no. 1, p. 61, 2015, doi: 10.31258/dli.2.1.p.61-64.

Y. Afriyeni, “Pembentukan Karakter SDN 6 Pekanbaru Yeni Afriyeni Sekolah Tinggi Persada Bunda

Pekanbaru,” J. PAUD Lect., vol. 1, no. 2, pp. 123–133, 2018.

A. Muslicha, “Metode Pengajaran Dalam Pendidikan Lingkungan Hidup Pada Siswa Sekolah Dasar (Studi Pada

Sekolah Adiwiyata Di Dki Jakarta),” J. Pendidik., vol. 16, no. 2, pp. 110–126, 2015, doi: 10.33830/jp.v16i2.342.2015.

V. S. Paramita, D. Indiyati, P. Y. M. W. Ndaruhadi, and A. Nuyman, “Manajemen Sekolah Hijau

Berwawasan Lingkungan,” J. Dharma Bhakti Ekuitas, vol. Vol 02, no. 01, p. 162, 2017.

A. Tolangara and R. W. Ningrum, “Vertical Garden Mewujudkan Sekolah Dasar Berbasis Lingkungan,” JABDIPAMAS (Jurnal Pengabdi. Kpd. Masyarakat), vol. 2, no. 1, pp. 130–137, 2018.

A. Tolangara and R. Ningrum, “Pendampingan Komunitas Sekolah melalui Kegiatan Vertical Garden untuk

Mewujudkan Sekolah Dasar berbasis Lingkungan di SDN 34 Kota Ternate Maluku Utara,” Engagem. J. Pengabdi.

Kpd. Masy., vol. 2, no. 1, pp. 62–70, 2018.

A. Vety Jayanti, E. Priyo Purnomo, and A. Nurkasiwi, “Vertical Garden : Penghijauan Untuk Mendukung Smart

Living Di Kota Yogyakarta,” Al Imarah J. Pemerintah. Dan Polit. Islam, vol. 5, no. 1, p. 41, 2020, doi:

29300/imr.v5i1.2916.

H. M. Arum, “Pembuatan Vertical Garden Di Wilayah Lamtoro,” Pros. Semin. Nas. Pengabdi. Masy. LPPM

UMJ, no. 24 September, Jakarta, Indonesia, pp. 3–4, 2019.

E. Naria and L. D. Arde, “Utilization of Plastic Bottle Waste as a Vertical Garden Media in the Dense Population Area of Binjai Village, Binjai District, Binjai City,” ABDIMAS Talent. J. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 5, no. 2, pp. 191–196, 2020.

A. Z. Arifin, “Optimasi Pada Misil Menggunakan Bang-Bang Control Dan Ensamble Kalman Filter,” Technol. Sci. Eng. J., vol. 1, no. 2, 2017.

K. Oktafianto et al., “Pengembangan Desain Pembelajaran Basic Mathematic dengan Metode Estafet Kartu,” Abdimas Univers., vol. 1, no. 2, pp. 24–26, 2019.

L. Muzdalifah and A. Z. Arifin, “PELATIHAN MAPLE BAGI GURU MGMP MATEMATIKA SMK KABUPATEN TUBAN,” Pros. SNasPPM, vol. 1, no. 1, pp. 146–151, 2017.

A. Z. Arifin, “Kendali optimal pada pesawat udara nir awak (PUNA) untuk mengikuti lintasan dengan halangan.” Institut Teknologi Sepuluh Nopember, 2015.

A. Z. Arifin and K. Oktafianto, “PESAWAT UDARA NIR AWAK (PUNA) DENGAN METODE ENSEMBLE KALMAN FILTER,” Pros. SNasPPM, vol. 2, no. 1, pp. 21–26, 2017.

D. Oktafitria, K. Oktafianto, H. Pujiastutik, S. Sriwulan, and A. Z. Arifin, “IDENTIFIKASI DAN POTENSI PENDUKUNG PERKEBUNAN SALAK SEBAGAI DESTINASI WISATA BARU DI DESA RENGEL KECAMATAN RENGEL KABUPATEN TUBAN,” Pros. SNasPPM, vol. 5, no. 1, pp. 222–226, 2020.

A. Z. Arifin, S. Sriwulan, and D. Oktafitria, “Upaya Pembinaan Pembentukan Kampung Salak sebagai Kampung Wisata di Kabupaten Tuban,” J. Abdimas PHB J. Pengabdi. Masy. Progresif Humanis Brainstorming, vol. 4, no. 1, pp. 123–130, 2021.

Additional Files

Published

2021-08-28

How to Cite

Oktafianto, K., Sriwulan, S., Muzdalifah, L., Oktafitria, D., Febriyantiningrum, K., Andriani, R., … Umi Pujiastuti, A. (2021). APLIKASI VERTICAL GARDEN SEBAGAI SOLUSI LAHAN TERBATAS PADA SEKOLAH DASAR NEGERI II RENGEL . Prosiding SNasPPM, 6(1), 551–556. Retrieved from http://prosiding.unirow.ac.id/index.php/SNasPPM/article/view/1022