PENGARUH MEDIA PERMAINAN SENSORY PLAY JELLY BEAN TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HAUS ANAK PADA KELOMPOK B DI TK ABA 14 KANDANGSEMANGKON PACIRAN LAMONGAN TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Abstract
Gerakan yang melibatkan otot-otot kecil dan membutuhkan koordinasi mata-tangan disebut sebagai kemampuan motorik haus. Permainan jelly bean adaah saah satu jenis dari kegiatan sensory play, permainan ini bertujuan untuk melatih motorik haus anak agar dapat berkembang. Sensory jelly bean adaah media yang terbuat dari jelly dan di daam jelly tersebut di isi berbagai macam miniature ataupun benda lain, tujuan dari pada miniature yang ada di daan jelly bean tersebut adaah untuk menstimulasi anak agar bisa menyelamatkan miniature binatang yang ada di daam jelly bean tersebut dan melatih sensor gerak dan motorik anak. Tujuan dari penelitian ini adaah untuk mengetahui bagaimana pengaruh kegiatan sensory play jelly bean terhadap motorik haus pada anak TK kelompok B yang berusia 4 sampai 5 tahun. Ada 15 anak di kelompok B yang menjadi sampel penelitian. Untuk mengamati hasil yang dicapai oleh peneliti, metode penelitian ini bersifat eksperimen karena terdapat unsur manipulasi, peneliti tetap mengamati dan mengontrol variabel luar yang dapat mempengaruhi hasil penelitian. Desain Kelompok Kontrol Pretest-Posttest digunakan. Daam desain ini, dua kelompok dipilih secara acak dan diberikan pretest untuk melihat apakah ada perbedaan antara kelompok eksperimen dan kontrol pada kondisi awa. Berdasar pada hasil yang di dapat dari anaisis data uji normaitas, homogenitas, rehabilitas dan hipotesis maka kesimpulan yang dapat di ambil bahwa ada pengaruh dari permainan sensory play jelly bean terhadap motorik haus anak pada kelonpok B TK ABA 14 kandangsemangkon paciran lamongan.
References
artikel