POLA KOMUNIKASI ORGANISASI PSNU PAGAR NUSA DALAM MENINGKATKAN SEMANGAT SOLIDARITAS ANGGOTA PR. PAGAR NUSA GEDONGOMBO
Keywords:
Pencak Silat, PSNU Pagar Nusa PR. Gedongombo, Pola Komunikasi Organisasi,Teori FusiAbstract
Pencak silat merupakan seni bela diri tradisional dari Indonesia, banyak jenis pencak silat yang lahir dari berbagai daerah di Indonesia bahkan penyebarannya hingga ke penjuru dunia. Lahirnya pencak silat di Indonesia pada dasarnya nenek moyang bangsa Indonesia memiliki tujuan untuk menghadapi kondisi alam, bertahan hidup dan juga untuk melindungi diri dari musuh. Pencak silat Pagar Nusa adalah pencak silat yang sangat popular di Indonesia, pencak silat ini merupakan salah satu dari banom Nahdlatul Ulama yang demikian banyak dari masyarakat Nahdlotul Ulama yang mengabdi di pencak silat Pagar Nusa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola komunikasi anggota yang dilakukan pada setiap anggota PR. Pagar Nusa Gedongombo mempengaruhi tingkat minat para santri baru untuk mengikuti Latihan rutin sampai menjadi anggota tetap PR. Pagar Nusa Gedongombo.maupun pada setiap anggota atau Pelatih Pagar nusa untuk selalu hadir dan juga siap mengembangkan Organisasi pencak Silat Pagar Nusa dan menjaga nama baik Pagar Nusa. Penelitian ini menggunakan Pendekatan Kualitatif, dengan Teknik pengumpulan data melalui Observasi, wawancara dan Dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Teori Fusi karena lebimih memfokuskan dengan pola komunikasi yang digunakan setiap anggota PSNU Pagarnusa PR. Gedongombo dalam membentuk kepribadian setiap anggota dengan kata lain dari pola komunikasi organisasi kepada individu. Pada dasarnya pola komunikasi sangat berprngaruh pada keberlangsungan orgnisasi dengan menjadi salah satu aspek pendukung agar tercapainya tujuan organisasi. Dengan demikian pola komunikasi harus di terapkan dengan baik agar tidak terjadinya miss komunikasi dan juga dapat membangun solidaritas dengan baik dalam menjalankan organisasi.
References
Onong Effendi, Ilmu komunikasi:Teori dan Praktek, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1994.
Wiryanto, Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: Gramedia Wiiasarana Indonesia, 2005.
Cangara, Hafied, Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: PT Raja Grafindo, 2010.
Arni Muhammad, Komunikasi Organisasi, Jakarta :Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Proyek Pengembangan Lembaga pengembangan tenaga Pendidikan, 2009.
Poppy Ruliana, Komunikasi Organisasi : Teori dan studi kasus, Jakarta : Rajawali Pers, 2014.
Ron Ludlow & Fergus Panton, Communication In Management, New York: New York Pretice-Hall, 1992.
https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26760/1/TRI%20WIBOWO-FDK.pdf (diakses pada 18 April 2023)
https://www.google.com/amp/s/www.gramedia.com/literasi/pencak-silat/amp/ ( diakses pada 26 April 2023)
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ikatan_Pencak_Silat_Indonesia#:~:text=Berdasarkan%20AD%2FART%20IPSI%20IPSI,Silat%20Nasional%20Indonesia%20Perisai%20Diri (diakses pada 5 Mei 2023)
https://eprints.umm.ac.id/36996/2/jiptummpp-gdl-mayadamaya-51770-3-4.babii.pdf (diakses pada 8 juni 2023)
https://www.umm.ac.id/en/opini/komunikasi-dalam-perspektif-sejarah.html#:~:text=Sementara%20itu%20Kamus%20Besar%20Bahasa,2.%20Perhubungan.( diakses pada 17 juni 2023)
https://deepublishstore.com/blog/materi/komunikasi-organisasi/ (diakses pada 24 Juni 2023)