ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KARYAWAN DENGAN UJI REGRESI LINIER BERGANDA PADA CV PUTRA UNTUNG TUBAN

Authors

  • Wargi Susianto Unirow
  • Moh Muhyidin Agus Wibowo Universitas PGRI Ronggolawe

Keywords:

Faktor, Kinerja Karyawan, Uji Regresi Linier Berganda.

Abstract

Kinerja merupakan proses yang dilakukan dan hasil yang dicapai oleh suatu organisasi dalam memberikan jasa atau produk kepada pelanggan. Kinerja adalah hasil yang dicapai oleh seseorang karyawan dalam periode waktu tertentu, pada bidang pekerjaan tertentu sesuai dengan tugas dan fungsinya. (Sudarwati, 2009: 50). Analisis/uji regresi merupakan suatu kajian dari hubungan antara satu variabel, yaitu variabel yang diterangkan (the explained variabel) dengan satu atau lebih variabel, yaitu variabel yang menerangkan (the explanatory). Apabila variabel bebasnya hanya satu, maka analisis regresinya disebut dengan regresi sederhana. Apabila variabel bebasnya lebih dari satu, maka analisis regresinya dikenal dengan regresi linear berganda. Dikatakan berganda karena terdapat beberapa variabel bebas yang mempengaruhi variabel tak bebas. Analisis/uji regresi banyak digunakan dalam perhitungan hasil akhir untuk penulisan karya ilmiah/penelitian. Penelitian komparatif adalah penelitian yang bersifat membandingkan dua variabel atau lebih. Kedua variabel bisa jadi tidak berhubungan atau mandiri. Tujuan penelitian ini antara lain untuk bisa menentukan mana yang lebih baik atau mana yang sebaiknya dipilih. Penelitian asosiatif adalah penelitian yang berusaha mencari hubungan antar satu variabel dengan variabel lain. Dari hasil uji t (parsial) terdapat Gaji  (X1) lebih kecil dari ttabel yaitu sebesar -2,210 < 2,0025 dan  variabel tunjangan kesejahteraan (X2) thitung untuk variabel tunjangan kesejahteraan lebih besar dari ttabel yaitu sebesar 3,298 > 2,0025. Dari hasil  uji F  terdapat adanya pengaruh simultan yang signifikan dari semua variabel independen yang meliputi variabel tunjangan kesejahteraan berpengaruh terhadap produktifitas kerja. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikan F sebesar 0,007 < 0,05 (5%) dan Fhitung lebih besar dari Ftabel yaitu sebesar 5,447 > 3,16. Karena Fhitung   5,447 > Ftabel 3,16 maka H0 ditolak dan Ha diterima.  Dari hasil perhitungan regresi linear berganda Y = 0,256 + 5,877  variabel tunjangan kesejahteraan (X2) mempunyai pengaruh lebih besar atau paling dominan  dibandingkan dengan variabel Gaji  (X1). Hal ini dapat dilihat dari besarnya koefisien beta variabel tunjangan kesejahteraan terhadap produktifitas kerja sebesar 0,561 sedangkan Gaji  terhadap produktifitas kerja sebesar – 0,376.

References

Abdurahman, Lukman (2020) Balanced Scorecard : Sistem Instrumen Pengukur Kinerja Organisasi Bisnis.

Amstrong, Michael. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Gramedia.

Ciptani, Monika Kusetya.(2015) . Balanced Scorecard Sebagai Pengukuran Kinerja Masa Depan : suatu pengantar. Jurnal Akuntansi dan Keuangan 2,1

Echols, John M, dkk (2014). Kamus Inggris-Indonesia. Cetakan XIII. Jakarta: Penerbit PT.Gramedia.

Engel, James F, Vlackwell, Roger & Miniard, Paul W (1994) Perilaku Konsumen Jakarta : Binapura Aksara.

Handoko, Handi. (2013) . Manajemen. Yogyakarta: BPFE-UGM.

Hansen, Mowen. (2014). Akuntansi Manajemen. Edisi ketujuh. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.

Jeno Michael. (2017, September-Oktober). Balanced Scorecard: Pengukuran Kinerja yang Terkait dengan Strategi Manajemen, 5, 2 : 21-25.

Kaplan, Robert S and Norton, David P. (1996). Balanced Scorecard. Jakarta: Erlangga.

Mulyadi, dan John Setyawan.( 2019) . Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen. Edisi 1. Yogyakarta : Penerbit Aditya Medika.

Munawir. (2013). Analisis Laporan Keuangan. Edisi II. Yogyakarta : Liberty.

Purwantini, Cornelio. (2018, September). Informasi Akuntansi Pertanggungjawaban Dalam Penilaian Kinerja Manajemen. Widya dharma, USD, Yogyakarta.

Riyanto, Gunawan (2017) Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. (Edisi IV). Yogyakarta : BPF- UGM.

Secakusuma, Thomas. (2017). Perspektif Proses Internal Bisnis Dalam Balanced Scorecard Usahawan, No.06.

Sugiyono (2014) Metode Penelitian Bisnis. (Edisi IV). Jakarta : Alfabet.

Tunggal, Amin Widjaja (2015) Pengukuran Kinerja Dengan Balanced Scorecard Jakarta : Harvarindo.

Downloads

Published

2024-02-11