ANALISIS TINGKAT VALIDITAS MODUL DIGITAL INTERAKTIF BERORIENTASI PEMECAHAN MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MAHASISWA TUNANETRA (LOW VISION)
Keywords:
modul digital , interaktif, pemecahan masalah, berpikir kritis, tunanetra (low vision)Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validitas produk modul digital interaktif berorientasi pemecahan masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa tunanetra (low vision). Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development atau R&D). Rancangan penelitian dan pengembangan yang akan digunakan sesuai dengan rancangan penelitian dan pengembangan model ADDIE yang terdiri dari 5 Tahapan, yaitu: analisis (analyze), perancangan (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), evaluasi (evaluate). Namun dikarenakan penelitian ini untuk menguji validitas sehingga hanya sampai ditahap pengembangan saja. Subjek penelitian adalah satu orang mahasiswa tuna netra (low vision) prodi PGSD Universitas PGRI Ronggolawe Tuban. Instrumen penelitian adalah lembar angket validator, lembar wawancara dan observasi. Penilaian modul digital interaktif dilakukan oleh dua validator, yaitu validator ahli materi dan validator ahli media. Modul digital interaktif berorientasi pemecahan masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa tunanetra (low vision) memperoleh skor 84% dari ahli media dengan kriteria yang didapatkan adalah sangat valid dengan sedikit revisi, sedangkan skor yang diperoleh dari ahli materi adalah 83% dengan kriteria sangat valid. Hal tersebut menjadikan media modul digital interaktif ini sangat valid dan siap digunakan sebagai media pembelajaran bagi mahasiswa tunanetra low vision.
References
Agustin, I. (2019). Penerapan Identifikasi, Asesmen dan Pembelajaran bagi Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Dasar Penyelenggara Pendidikan Inklusi. Edustream: Junral Pendidikan Dasar, III(2), 72–80.
Ahmadi, A., & Widodo, S. (1991). Psikologi Belajar (Jakarta: Rineka Cipta). Arikunto, Suharsimi.(1993). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Fitriani, E., & Azhar. (2019). Layanan Informasi Berbasis Focus Group Discussion (FGD) dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa. Analitika, 11(2), 82. https://doi.org/10.31289/analitika.v11i2.2552
Hasbiyati, H., & Laila, K. (2017). Penerapan media e-book bereksistensi EPUB untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa SMP pada mata pelajaran IPA. Jurnal Pena Sains, 4(1).
Hosni, I. (2005). Layanan terpadu low vision dalam mendukung inklusi. Konferensi Nasional Pendidikan Tunanetra, 1.
Mawarni, S., & Muhtadi, A. (2017). Pengembangan digital book interaktif mata kuliah pengembangan multimedia pembelajaran interaktif untuk mahasiswa teknologi pendidikan. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 4(1), 84–96.
Miskiyyah, Z., Buchori, A., & Muhtarom. (2023). Pengembangan E-Modul dengan Pendekatan Culturally Responsive Teaching pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Enggang:Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Senin, Dan Budaya, 3(2021), 1–9.
Nafi’a, M. Z. I., Degeng, I. N. S., & Soepriyanto, Y. (2020). Pengembangan Multimedia Interaktif Materi Perkembangan Kemajuan Teknologi pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. JKTP Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 3(3), 272–281. https://doi.org/10.17977/um038v3i32020p272
Nofrianto, S. (2008). The Golden Teacher. Lingkar Pena Publishing House.
Pransiska, T., & Sari, F. N. (2022). Pengembangan Bahan Ajar Bahasa Arab Braille Bagi Siswa Tunanetra di MAN 2 Sleman, Yogyakarta. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 20(2), 233–251. https://doi.org/10.32729/edukasi.v20i2.1228
Putra, I. G. L. A. K., Tastra, I. D. K., & Suwatra, I. I. W. (2014). Pengembangan Media Video Pembelajaran Dengan Model Addie Pada Pembelajaran Bahasa Inggris Di SDN 1 Selat. Jurnal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1), 1–10. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JEU/article/view/3939
Salsabilla, I. I., Jannah, E., & Juanda. (2023). Analisis Modul Ajar Berbasis Kurikulum Merdeka. Jurnal Literasi Dan Pembelajaran Indonesia, 3(1), 33–41.
Shadiq, F. (2012). Pentingnya pemecahan masalah. Tersedia Pada Http://P4tkmatematika. Org/File/Proble Msolving/Pemecahan_Masalah_SM P. Pdf (Diakses Tanggal 10 Januari 2012).
Trianto, M. P. (2009). Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif. Jakarta: Kencana.
Widyastuti, A., Kun Widya Nurfiani, & Glonda Aji Desembra. (2022). Peranan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Focus Group Discussion Untuk Meningkatkan Ketrampilan Learning Time Management Pada Peserta Didik. Edu Consilium: Jurnal Bimbingan Dan Konseling Pendidikan Islam, 3(1), 89–100. https://doi.org/10.19105/ec.v3i1.5736