STRATEGI PENERAPAN UJI KEACAKAN BARISAN BIT MENGGUNAKAN UJI RUN

Authors

  • I Made Mustika Kerta Astawa

Keywords:

Uji Keacakan,, Barisan Bit, Uji Run

Abstract

Uji run dapat digunakan untuk melihat apakah observasi (sampel) diambil secara random atau tidak. Barisan yang dilakukan pengujian menggunakan uji run dapat berupa uji biner maupun uji non biner. Pada penelitian ini dilakukan strategi pen- erapan untuk melakukan uji keacakan barisan bit menggunakan uji run. Misalnya satu  kasus  barisan  biner  dengan  panjang  n  dari  dua  simbol,  masing-masing sebanyak n1 dan n2, sehingga n=n1+n2.   Jika r1 adalah banyaknya run untuk simbol 1 dan r2 adalah banyaknya run untuk simbol 2, maka total run adalah r=r1+r2.  Untuk  menurunkan  statistik  uji  keacakan  berdasar  nilai  R,  maka diperlukan distribusi peluang dari peubah acak R tersebut pada kondisi hipotesis nol benar, yaitu barisan bersifat acak.

References

Andrew Rukhin, Juan Soto, James Nechvatal, Miles Smid, Elaine Barker, Stefan Leigh, Mark Levenson, Mark Vangel, David Banks,Alan Heckert, James Dray, San Vo (2010). A Statistical Test Suite for Random and Pseudoran- dom Number Generators for Cryptographic Applications. Special Publica- tion 800-22 National Institute of Standard and Technology

Chung, K. L. (2001). A Course in Probability Theory. Third Edition. Academic Press,San Diego.

Ghahramani, S. (2005). Fundamentals of Probability with Stochastic Process. Third Edition. Prentice Hall, New Jersey

Downloads

Published

2014-08-04

How to Cite

Made Mustika Kerta Astawa , I. . (2014). STRATEGI PENERAPAN UJI KEACAKAN BARISAN BIT MENGGUNAKAN UJI RUN. Prosiding Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika, 5(1), 347–356. Retrieved from http://prosiding.unirow.ac.id/index.php/snmpm/article/view/36